Soppeng.Rajapena.com., - Menyikapi issue di pusat dan beberapa daerah khususnya di desa hari ini, dengan munculnya tanggapan, ajakan bahkan desakan sejumlah pihak yang meminta Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto untuk mencopot dan mengganti Menteri Desa PDT Yandri Susanto dari jabatannya mendapatkan respon dan tanggapan serius dari beberapa pihak, termasuk Muh.Tariqullah selaku Ketua Forum Pemerhati Masyarakat Soppeng (FPMS) yang juga merupakan salah satu pelaku pemberdayaan sosial kemasyarakatan di desa, pada rabu 5 maret 2025 di watansoppeng provinsi sulawesi selatan.
Menurut Tariqullah, ajakan dan desakan untuk mengganti Menteri Desa PDT adalah terlalu dini dan gegabah, sebab bapak Menteri Desa Yandri Susanto ini baru beberapa hari bekerja. "Jangan sampai desakan ini adalah titipan kepentingan kelompok tertentu, yang ingin mengambil posisi pak Yandri sebagai Menteri Desa, apalagi tidak beralasan dan tidak berdasarkan penilaian evaluasi kinerja".
Kami ini mendukung Pak Menteri untuk terus melanjutkan progres terbaik nya, beliau ini berhasil telah memperlihatkan kepemimpinannya yang kuat dan memberikan dampak positif bagi pembangunan desa hari ini. Apalagi baru kemarin telah keluar hasil Survei The Republic Institute (TRI), bahwa tingkat kepuasan publik terhadap kinerja pak Yandri sebagai Menteri Desa PDT dapat tembus di angka 75,5%, dan itu angka yang tinggi dan menunjukkan masyarakat puas dengan kinerja beliau.”
Penilaian akan tingginya kepuasan masyarakat terhadap pak Yandri sebagai Menteri Desa PDT adalah keberhasilannya dalam melakukan berbagai terobosan untuk kemajuan desa. Belum lama setelah dilantik, Menteri Desa telah menjalin perjanjian kerjasama dengan berbagai Aparat Penegak Hukum (APH), termasuk Kepolisian Republik Indonesia (Polri), Kejaksaan Agung Republik Indonesia, dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Kerjasama ini bertujuan memastikan pengelolaan dana desa yang transparan dan akuntabel dan meminimalisir sejak dini potensi penyelewengan dana desa.
”Menteei Desa ini serius dalam mengawasi dana desa agar tidak disalahgunakan. Memberikan ruang kepada semua stakholder baik LSM maupun media untuk bersinergi, apalagi baru-baru ini beliau berani menggandeng PPATK untuk mengusut dan melaporkan oknum kepala desa yang menggunakan dana desa untuk judi online ke Bareskrim Polri. Ini menunjukkan komitmen kuatnya dalam memberantas penyalahgunaan dana desa,” tambah Tariqullah.
Dari beberapa kebijakan-kebijakan progresifnya, Yandri juga dikenal memiliki hubungan emosional yang kuat dengan kepala desa di seluruh Indonesia. Ia sering terjun langsung ke desa-desa bahkan di desa terpencil, mendengar dan berdialog dengan masyarakat, bahkan sering menginap di desa-desa untuk memahami kondisi nyata di desa.
Sekali lagi menurut kami, dengan adanya desakan sejumlah pihak yang meminta Presiden Prabowo Subianto mencopot Bapak Yandri dari jabatannya, Muh.Tariqullah menilai hal tersebut kental bernuansa politik dibandingkan evaluasi objektif terhadap kinerjanya. Dan meminta kepada
Pak Yandri Susanto untuk terus fokus membuktikan kinerja dan tidak menghiraukan polemik yang terus dikembangkan untuk menggoyangnya dari kursi kabinet Menteri Desa PDT.
”Yang paling penting sekarang adalah, pak Menteri tidak akan kami biarkan bekerja sendiri untuk memajukan desa, dan tetap bekerja seperti biasa, melanjutkan program yang sudah berjalan, dan tidak terpengaruh dengan konstalasi dan dinamika politik yang ada. Agar tetap konsentrasi terus membantu mewujudkan nawacita ke 6 Bapak Presiden Prabowo Subianto yaitu membangun desa dan memberantas kemiskinan melalui pemerataan ekonomi yang lebih merata.