Senandung Cahaya: Santri TPA Lentera Qalbu Sambut Ramadan di Mushalla SDN 7 Salotungo

Senandung Cahaya: Santri TPA Lentera Qalbu Sambut Ramadan di Mushalla SDN 7 Salotungo

Jumat, 28 Februari 2025

Soppeng, Rajapena.com, Pada Jumat sore yang teduh, 28 Februari 2025, di Mushalla SD Negeri 7 Salotungo, santri Taman Pendidikan Al-Qur'an (TPA) Lentera Qalbu berkumpul dalam lingkaran cinta dan doa. Cahaya senja yang merayap perlahan menjadi saksi bisu lantunan ayat-ayat suci yang menggetarkan relung jiwa, menyambut hadirnya bulan yang dinanti para pencinta-Nya.

Di bawah bimbingan penuh kasih dari Ahmad Nur Ihsan dan Jumarni, santri-santri kecil dengan wajah berseri melafalkan kalamullah, seolah-olah setiap huruf yang keluar dari lisan mereka adalah bunga-bunga doa yang mengharumkan langit. Suara mereka menjelma dzikir yang mengalir ke setiap sudut mushalla, mengajak siapa saja yang mendengar untuk menyelami samudra keinsafan.

Di sela-sela lantunan ayat, pengurus Sanggar Masumange mempersembahkan iringan nada yang lembut, mengantar shalawat dan salam kepada Rasulullah ﷺ, sebagai wujud rindu yang tak bertepi. Nada-nada itu bagaikan angin lembut yang mengusap hati, membawa pesan bahwa Ramadan bukan sekadar bulan, melainkan pintu menuju pembersihan jiwa dan pelukan kasih-Nya yang tak terbatas.

Dengan hati yang penuh kerendahan dan cinta yang mengembang, mereka pun berseru dalam satu suara:
"Marhaban Yaa Ramadhan, Mohon maaf lahir dan batin."

Salam ini melesat ke langit, menjelma doa yang memohonkan ampunan dan keberkahan untuk semua. Dalam tatapan penuh harap, para santri Lentera Qalbu mengajarkan makna ikhlas dan kebersamaan — bahwa menyambut Ramadan adalah membuka pintu hati seluas-luasnya untuk cahaya-Nya meresap dan menghidupkan kembali ruh yang merindu.

Semoga setiap langkah yang mereka tapaki menjadi bekas cahaya di bumi, dan setiap doa yang dipanjatkan menjadi tetesan rahmat yang melimpah untuk seluruh umat.

Wallahu a'lam bish-shawab.