Pengunjung bisa memesan extasi ataupun H5 dan keytamin melalui salah seorang pria yang ada di lokasi tersebut dengan harga berpariasi, harga extasi mulai dari 300rb untuk satu butir dan untuk keytamin pengunjung bisa memesan sesuai dengan isi kantong pengunjung, sementara untuk H5 di bandrol harga 250rb untuk per butirnya.
Usai diberitakan di media beberapa waktu yang lalu, Polsek Pancur Batu langsung merajia Diskotiq tersebut, namun tidak ada pengunjung yang terjaring dalam rajia tersebut, diduga dikarenakan belum waktunya jam pengunjung datang ke Diskotiq Terbul tersebut, Senin (16/1) sekitar pukul 21.30 Wib lalu.
Seorang warga sekitar KK yang kami temui menjelaskan bahwa Diskotiq terbul selalu ramai diatas jam 24.00 Malam atau lewat jam 12 malam, ini kan sekarang sabtu 21 Januari 2023, nah nanti cocoknya dirajia jam 12 ke atas, di situ baru ramai pengunjung nya dan juga kalau mau dirajia cocoknya semua di test urin baik pengunjung agar kita tau bagaimana hasilnya.
"Kalau malam minggu selalu ramai, ramai juga datang wanita wanita muda dan pria pria pencari wanita ke situ ya biasanya disana mereka joget dan berdansa diduga setelah konsumsi inex dan keytamin," Ungkapnya
Warga juga bergarap agar Kapolda Sumut dan Kapolrestabes Medan rutin merajia lokasi tersebut.
"Tolong lah Pak Kapolda, Pak Kapolrestabes Medan dan Bapak Dir Narkoba Polda Sumut agar menurunkan tim agar rutin merajia lokasi tersebut. agar menurunkan tim untuk test urin, sangat kuat dugaan kami lokasi tersebut sebagai lokasi peredaran narkoba, karena dentuman music sampai subuh bahkan keberadaan lokasi tersebut sangat meresahkan warga dan belum diketaui apakah lokasi tersrbut ada izin atau tidak untuk beroperasi," pungkasnya Sabtu 21 Januari 2023 Pukul 07.00 wib pagi.
Dir Narkoba Polda Sumut Kombes Pol Cornelius Wisnu P Adji, S.I.K saat di konfirmasi sabtu 21 Januari 2023 pukul 10.19 wib pagi belum menjawab konfirmasi terkait dugaan peredaran narkoba di Diskotiq Terbul tersebut.(Red)